Tips Supaya Performa Motor Tetap Optimal Setelah Mudik
Perjalanan mudik menggunakan sepeda motor dapat memakan waktu panjang. Hal tersebut membuat pengendara dan mesin motor harus bekerja ekstra keras. Bagi Anda yang akan mudik menggunakan motor, berikut ini ada beberapa tips supaya performa motor Anda tetap optimal setelah mudik. Simak info selengkapnya berikut ini.
1. Wajib Ganti Oli
Tips pertama yaitu wajib ganti oli jika perjalanan sekiranya sudah mencapai 2000km atau sudah mencapai 3 bulan. Hal ini bisa Anda cek dari kilometer yang Anda tempuh selama perjalanan mudik. Apabila ganti oli sebelumnya belum mencapai 3 bulan namun Anda setelah itu sudah melakukan perjalanan jarak jauh,
Anda bisa mengeceknya terlebih dahulu ke bengkel untuk dicek apakah harus dilakukan penggantian oli. Apalagi jika selama mudik kemarin Anda mengalami macet atau kondisi jalanan kurang bersahabat, Anda juga bisa memperkirakan jika ada yang terkendala dengan oli pasti akan mempengaruhi performa dari motor terutama pada mesin kendaraan.
2. Periksa Karburator
Karburator dalam kondisi yang baik akan menjadikan performa mesin motor juga baik. Karburator memiliki fungsi untuk menyemburkan bahan bakar ke mesin dan komponen karburator ini akan bekerja lebih keras selama perjalanan mudik.
Jika motor setelah melakukan perjalanan jarak jauh bisa mengubah setelah dalam komponen karburator. Komponen yang berubah ini dapat menyebabkan motor tidak bertenaga serta bahan bakar juga lebih boros. Paling tidak sebelum itu, Anda harus memeriksa serta membersihkan karburator tersebut setelah melakukan perjalanan mudik.
3. Cek Rem
Rem merupakan komponen motor yang sangat penting, bahaya banget jika rem bermasalah. Kondisi motor setelah digunakan untuk perjalanan mudik jauh akan membuat mesin bekerja ekstra. Bisa jadi, karena penggunaan jarak jauh dan cuaca yang cukup panas serta Anda akan melewati jalan yang macet bisa membuat penggunaan rem lebih sering.
Anda bisa cek terlebih dahulu kondisi rem motor Anda, serta komponen lain berupa kanvas dan piston rem juga harus dicek kembali, apabila bagian tersebut sudah dalam keadaan tidak layak maka bisa langsung diganti.
4. Cek Busi
Busi sangat penting bagi jalannya kendaraan, Pastikan busi yang dipakai saat ini usianya belum mencapai 8000 km, jika sudah lebih dari 8000 km sebaiknya busi harus langsung diganti, supaya saat mudik tidak ngadat.
5. Ganti Filter Udara
Filter udara pada motor berfungsi untuk menyaring udara bebas dari luar sebelum masuk ke dalam ruang pembakaran. Oleh karena itu jika filter udara mulai kotor, maka pengendara harus secepatnya dibersihkan, pembersihannya pun harus dilakukan secara teratur.
Jika speedometer sudah di angka 15000 km, sebaiknya saringan harus langsung diganti karena artinya saringan udara sudah kotor. Jika saringan udara kotor akibatnya motor jadi boros bahan bakar dan tarikan gas lebih berat.
6. Ganti Air Radiator
Untuk motor matic 125cc dan 150cc yang menggunakan pendingin cairan yaitu radiator. Air radiator ini harus segera diganti jika sudah menempuh jarak 8000 km.
7. Ganti V-Belt
Adapun fungsi dari v- belt adalah untuk meneruskan putaran mesin ke roda belakang sehingga sepeda motor tetap dapat melaju dengan optimal.
Jika motor matic sudah mencapai jarak tempuh sampai dengan 24000 km, disarankan pengendara supaya diganti, agar tidak terjadi masalah saat mudik nanti.
Demikianlah Tips Supaya Performa Motor Tetap Optimal Setelah Mudik. Ada baiknya setelah melakukan perjalanan mudik yang cukup memakan jarak yang jauh, pengendara harus selalu mengecek komponen mesin apakah harus ada yang diganti. Hal ini demi menjaga kenyamanan pengendara ketika sedang perjalanan mudik.
LEAVE A REPLY