Risiko Berkendara Motor Dengan Kecepatan Tinggi di Jalan Raya

Jan 05, 2021 By Astra Motor Category : Info

Banyak risiko yang bisa saja terjadi kepada para pengendara di jalan. Hal tersebut juga tidak bisa diprediksi. Seperti risiko kejahatan, kecelakaan, begal, sampai terkena tilang. Risiko tersebut memang tidak bisa kita prediksi sebelumnya, namun sebenarnya bisa kita minimalisir. Contohnya saja adalah jika Anda tidak ingin terkena tilang dari polisi, maka Anda bisa mulai dengan melengkapi surat berkendara, membawa surat-surat kendaraan, menggunakan perlengkapan berkendara yang dianjurkan. Selain itu, Anda juga harus menaati peraturan lalu lintas.

Termasuk tidak boleh berkendara dengan kecepatan yang tinggi, sampai berkendara ugal-ugalan. Karena Anda perlu menjaga jarak aman dengan pengendara lainnya. Jika Anda melebihi kecepatan kendaraan Anda, maka Anda sudah dianggap melanggar lalu lintas. Dengan begitu, Anda bisa terkena risiko tilang. Ada berbagai jenis risiko lainnya yang tanpa disadari risiko ini bisa saja terjadi. Untuk meminimalisir risiko tersebut, berikut ini kami akan membahas

Termasuk tidak boleh berkendara dengan kecepatan tinggi yang berlebihan dan ugal-ugalan. Karena seperti yang kita tahu, beberapa jalan sudah dipasangi maksimal kecepatan yang boleh digunakan. Jika Anda melebihi kecepatan yang telah ditentukan tersebut akan dianggap sebagai pelanggaran lalu lintas. Selain berisiko terkena tilang karena melanggar hukum, Anda pun juga bisa terkena risiko yang lain. Berikut beberapa di antaranya risiko dari berkendara dengan Risiko Berkendara Motor Dengan Kecepatan Tinggi di Jalan Raya

  1. Merusak Indra Pendengaran

 

Honda CBR150R

Apabila Anda sering memacu kecepatan motor Anda hingga 100 km/jam, maka Anda harus berhati-hati. Bukan hanya mengganggu pengendara lain, namun juga memicu kerusakan pada indra pendengaran Anda. Risiko Anda bisa meningkat apabila Anda meningkatkan kecepatan berkendara hingga 140 km/ jam.

Kerusakan ini bisa terjadi karena disebabkan oleh suara bising dari angin selama berkendara. Meskipun hal ini tidak menyebabkan kerusakan pada motor Anda, namun bukan berarti Anda bisa menyepelekan hal ini. Jadi, tetap berkendara dengan kecepatan yang normal ya.

  1. Risiko Terjatuh atau Tergelincir

Berkendara dengan kecepatan tinggi juga bisa meningkatkan risiko Anda tergelincir ataupun terjatuh dari motor. Karena saat Anda gas motor dengan kecepatan tinggi maka sewaktu-waktu Anda bisa kehilangan keseimbangan. Akibatnya risiko terjatuhpun semakin besar.

Jika mengalami hal ini, Anda bisa saja mengalami luka yang cukup parah. Mengingat kecepatan yang Anda gunakan tinggi, sehingga saat jatuh pun tubuh Anda akan bergesekkan dengan jalan raya.

  1. Risiko Mengalami Kecelakaan

Sudah bukan rahasia lagi jika kecelakaan lalu lintas bisa terjadi apabila pengendara melaju kecepatan motornya dengan tinggi. Perlu diketahui bahwa berkendara dengan kecepatan tinggi tidak hanya bisa membahayakan nyawa diri Anda sendiri, namun juga pengendara lain. Untuk itu, berkendaralah dengan hati-hati.

  1. Mesin Motor Cepat Panas

Terakhir adalah jika motor digunakan dengan kecepatan yang tinggi, maka akan berdampak pada mesin. Mesin motor akan mengalami overheating atau panas yang berlebih.Akibatnya, hal ini dapat mempengaruhi kinerja mesin motor hingga merusak beberapa komponen motor lainnya.

Jika Anda ingin motor tetap awet, maka berkendaralah dengan kecepatan yang normal saja. Kemudian apabila motor mengalami panas berlebih, segera istirahatkan motor Anda dulu sampai mesin benar-benar sudah dingin. Jangan memaksa untuk tetap berkendara di tengah kondisi mesin yang sudah melebihi kapasitas panasnya.

Itulah beberapa risiko yang bisa terjadi apabila berkendara motor dengan kecepatan tinggi. Yang terpenting adalah bukan seberapa cepat waktu yang Anda butuhkan untuk sampai ke tujuan, namun keselamatan adalah hal yang terpenting. Selamat berkendara!