Motor Kerasa Oleng Pas Kamu Kendarai? Wah! Buruan Cek 3 Komponen Ini

Jul 22, 2020 By Astra Motor Category : Uncategorized

Kenyamanan dan keamanan adalah dua hal utama yang harus benar-benar diperhatikan oleh pengendara motor. Kalau dua hal ini tidak tercapai, tentu bukan hanya tidak nyaman, melainkan juga kamu akan sangat was-was karena merasa tidak aman.

Salah satu gangguan motor yang bisa bikin kamu merasa bukan hanya tidak nyaman namun juga tidak aman adalah motor yang oleng. Kamu semua selama naik motor pasti pernah merasakan bukan motor yang oleng seperti apa? Sekilas rasanya hampir jatuh namun tidak jatuh dan terasa tidak nyaman juga. Kondisi ini pasti sangat mengganggu kamu bukan.

Tapi, tak jarang juga yang menyepelekan kondisi motor oleng ini. Padahal, kalau dibiarkan terus menerus bisa sangat berbahaya, loh. Penyebab motor oleng pun juga bisa karena berbagai hal. Tapi, biasanya karena ulah berkendara kita sendiri.

Kalau kita sering berkendara di medan yang terjal dan berlubang, kemungkinan motor kita menjadi oleng akan sangat besar. Penyebab paling sering motor kita oleng adalah velg yang bengkong. Namun, bisa juga komponen lainnya yang disebabkan oleh jalan yang berlubang dan terjal.

Nah, lalu kira-kira apa saja ya yang bisa menjadi penyebab motor menjadi oleng? Biar kamu tahu penyebab dan solusinya, coba cek artikel ini. Berikut ulasannya buat kamu.

  1. Velgyang sudah tidak presisi

Bagian ini biasanya sering menjadi penyebab utama motor yang oleng. Mengapa demikian? Ketika motor berbenturan dengan medan yang terjal atau medan yang berlubang, ban dan velg akan menjadi komponen utama yang terbentur.

Karena menjadi komponen utama yang terbentur, velg sangat memiliki kemungkinan untuk penyok atau bengkong. Bahasa lebih ilmiahnya adalah velg menjadi kurang presisi. Nah, kalau sudah demikain, kamu tidak perlu menggantinya kok. Kamu cukup memperbaikinya ke setel velg agar velg kembali seperti semula.

  1. Laher rodasudah rusak

Selain velg, laher juga menjadi salah satu komponen yang paling sering menjadi penyebab motor menjadi oleng. Untuk mendeteksi apakah laher rusak atau bermasalah sebenarnya cukup mudah.

Coba kamu periksa ban dan baut roda motor kamu. Kalau keduanya sudah oke namun motor masih terasa oleng dan goyang, sudah bisa dipastikan bahwa laher kamu mengalami kerusakan dan minta diganti.

Selain itu, kamu bisa juga mengecek kerusakan laher dengan menggoyangkan motor dari kanan ke kiri dan dari depan ke belakang saat posisi standard ganda. Kalau ada bunyi dan seperti ada yang bergoyang, berarti tanda bahwa laher sudah rusak.

  1. Ban tidak presisi

Komponen terakhir yang bisa menjadi penyebab motor kamu terasa oleng adalah ban motor kamu. Olengnya motor bisa jadi dikarenakan ban motor yang tidak presisi pemasangannya. Selain itu, bisa juga dikarenakan kondisi ban yang kempis, bolong, atau robek. Sehingga, bentuk ban tidak sesuai harapan.

Nah, kalau sudah demikian, kamu bisa membenarkannya dengan mengempiskan ban motor kamu terlebih dahulu baru kamu pasang ban kamu agar presisi. Tapi kalau memang ban dalam keadaan sobek, berlubang, atau bocor, kamu bisa menambalkannya atau menggantinya dengan yang baru.

Itu tadi beberapa penyebab motor kamu terasa oleng. Hati-hati ya, motor yang oleng bisa memicu kecelakaan di jalan. Jadi, sebisa mungkin pastikan kondisi motor kamu baik-baik saja kalau kamu hendak berkendara, apalagi dalam jarak yang jauh.

Demikianlah artikel mengenai penyebab motor yang terasa oleng saat dikendarai. Pastikan untuk selalu mengecek beberapa bagian penting pada motor sebelum berkendara, ya. Agar tidak mengalami hal-hal yang tidak diinginkan di jalan. Happy safe riding everyone!