Mengenal Fungsi Pentil Ban dan Jenis-jenisnya

Apr 02, 2020 By Astra Motor Category : Info

Bagi para pengendara kendaraan bermotor, ban merupakan salah satu komponen yang kondisinya harus selalu diperhatikan. Mulai dari kondisi permukaan hingga tekanan angin pada ban menjadi salah satu yang harus secara rutin dilakukan pengecekan.

Hal ini bertujuan agar pengalaman berkendaramu jauh lebih nyaman dan menyenangkan selama di jalan. Tentunya juga demi meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan karena kelalaian dalam perawatan ban motor.

Nah, pada ban motor sendiri terdapat satu komponen yang sangat erat kaitannya yakni, pentil ban. Pentil ban merupakan sebuah katup yang digunakan untuk memasukkan gas atau angin ke dalam karet ban. Meski kecil, benda yang satu ini ternyata memiliki fungsi yang sangat krusial, lho!

Penasaran apa saja fungsi dari pentil ban, kan? Simak lengkap pada artikel berikut ini, ya.

Mengenal Fungsi Pentil Ban

  1. Menjaga tekanan udara di dalam ban agar tetap stabil

Tanpa pentil, udara yang sudah dimasukkan ke dalam ban secara perlahan akan berkurang atau keluar seiring dengan motor yang digunakan untuk berkendara. Hal ini tentu akan menyebabkan banmu kempes di tengah jalan.

Nah, keberadaan pentil adalah untuk menjaga dan menstabilkan tekanan udara agar tidak mudah keluar seluruhnya. Sehingga, ban motormu pun tidak akan mudah kempes meski digunakan untuk pergi berkendara jarak jauh.

  1. Mencegah masuknya kotoran

Kotoran seperti debu, pasir hingga air hujan sekali pun sangat rawan masuk ke dalam lubang yang digunakan untuk mengisi gas atau udara. Nah, pentil ban motor juga berfungsi untuk mencegah partikel-partikel kecil tersebut masuk ke dalamnya.

Sebab, debu dan pasir yang masuk ke dalam lubang dapat membuat pengisian udara menjadi terhambat atau lebih susah masuk. Selain itu, air hujan yang masuk ke dalam lubang ban juga dapat menyebabkan terjadinya karatan.

Untuk itu, meskipun bentuknya kecil kamu tetap harus memastikan kondisi dari pentil ban motormu. Kamu bisa menggunakan tutup pentil sesuai dengan preferensimu. Setidaknya terdapat 3 jenis pentil ban motor yang bisa kamu jadikan pilihan salah satunya.

  1. Tutup pentil plastik

Jenis tutup pentil yang satu ini sering dan sangat mudah untuk kita temukan. Hampir semua sepeda motor menggunakan tutup pentil berbahan dasar plastik. Meski dapat menangkal berbagai macam kotoran yang masuk, tutup pentil plastik cenderung lebih mudah rusak, terlebih jika kamu sering mencopotnya.

  1. Tutup pentil metal

Selanjutnya, ada jenis tutup pentil yang terbuat dari metal. Dari segi bahan baku pembuatan, tutup pentil ini jauh lebih kokoh dan tidak mudah rusak. Kotoran seperti debu, pasir hingga air hujan pun dapat dengan mudah ditangkal oleh tutup pentil metal ini.

  1. Tutup pentil indikator

Terakhir ada tutup pentil yang lebih modern yakni tutup pentil indikator. Sesuai namanya, tutup pentil ini dibekali fasilitas indikator yang dapat menunjukkan tekanan angin dalam ban.

Terdapat tiga indikator warna yang bisa kamu lihat untuk mengetahui kondisi tekanan angin pada ban motormu.

Jika indikatornya menunjukkan warna hijau, berarti tekanan angin di dalam ban tersebut sudah normal atau ideal. Jika indikator ada pada warna kuning, artinya tekanan angin pada ban kurang dan kamu perlu menambah angin. Sedangkan jika indikator menunjuk warna merah, berarti ban motormu tidak aman untuk dikendarai.

Nah, itulah tadi beberapa fungsi mengenai pentil motor sekaligus jenis-jenisnya yang perlu kamu ketahui. Dengan demikian, kamu bisa memberikan perawatan yang lebih maksimal pada kendaraan roda duamu.

Pastikan untuk memperhatikan kondisi kuda besimu secara mendetail, ya. Jangan sampai kerusakan kecil yang disepelekan justru menyebabkan kerusakan yang lebih besar.