Larangan Bagi Pengendara Motor Matic Saat Berkendara

Jul 06, 2020 By Astra Motor Category : Info

Kendaraan bermotor memang menjadi salah satu alat transportasi andalan yang digemari masyarakat Indonesia. Salah satu jenis motor yang digemari adalah motor matic yang mudah digunakan. Dalam perkembangannya sepeda motor matic saat ini bukan hanya kaum hawa yang menggunakannya, bahkan kaum pria juga banyak menggunaknnya. Karena penggunaan motor matic yang lebih mudah untuk di operasikan.

Jika dibandingkan dengan motor jenis lain, motor matic selain penggunaannya mudah, dari segi kenyamanan berkendara juga sangat unggul, terutama kita tidak perlu susah payah untuk mengganti gigi dimana saat jalanan macet menjadikan salah satu momok untuk pengendara motor.

Dengan berbagai keistimewaan motor matic, masih ada beberapa kesalahan yang kerap kali dilakukan oleh pengendara motor matic. Karena penggunaan motor matic ini juga perlu diperhatikan lho demi keamanan dan keselamatan pengguna dan orang lain.

Nah, kita akan membahas beberapa kesalahan kecil yang sering dilakukan oleh pengendara motor matic, dan bagaimana cara mencegahnya. Berikut adalah kesalahan yang sering dilakukan.

  1. Tidak Melakukan Pengereman Di Jalan Menurun

Karena terlalu menikmati perjalanan atau buru-buru, banyak yang mengabaikan untuk melakukan pengereman pada saat jalan menurun. Inilah yang menjadi kesalahan yang sering dilakukan oleh pengendara bermotor yaitu terlambat melakukan pengereman di jalan menurun.

Motor matic sendiri biasanya tidak memiliki engine brake yang bagus seperti pada motor jenis lain. Engine brake yang dimiliki oleh motor matic sangatlah kecil sehingga memerlukan bantuan pengereman sedikit demi sedikit disaat jalan menurun tajam. Pengereman ini dilakukan untuk mengurangi laju kendaraan karena akan lebih baik jika jarak pengereman dilakukan dari jauh.

  1. Tidak Melakukan Pengecekan Rem secara berkala

Jika Anda memiliki motor matic, engine brake pada motor matic itu sangat kecil, sehingg penggunaan rem lebih sering. Maka itu rem perlu di stel ulang agar posisi pengereman lebih optimal. Berbeda dengan motor gigi yang memiliki rem kaki, motor matic harus dijaga kestabilan rem tangan.

Kesalahan oleh para pengguna motor matic, sering kali rem dibiarkan begitu saja tanpa di stel ulang sehingga saat melakukan pengereman perlu menarik tuas rem sampai mentok, yang bahkan belum pasti motor bisa berhenti. Ada baiknya paling tidak melakukan stel ulang pada kedalaman tuas rem agar bisa memaksimalkan pengereman yang ada pada motor matic.

  1. Menarik Tuas Gas Sembarangan

Bagi pengguna motor matic pasti pernah merasakan kepuasan tersendiri ketika menarik gas dan motor langsung melaju dengn cept. Tapi sebenarnya hal ini sangat membahayakan bagi Anda dan pengguna jalan yang lain? Ya, hal ini bisa sangat berbahaya dan sangat tidak dianjurkan karena bisa memicu kecelakaan lalu lintas. Selain itu dari segi mesin juga tidak dianjurkan untuk menarik gas dengan sembarangan.

  1. Melakukan Pengereman Dengan Satu Tangan

Pengereman menjadi fokus utama dari pengendara matic. Honda sudah melakukan pengembangan teknologi untuk mengatasi berbagai permasalahan pengereman yang ada di motor matic, salah satunya dengan teknologi ABS da CBS pada Vario. Sistem ini sangat efektif untuk pengendara matic terutama karena menghindari kesalahan pengereman dengan satu tangan. Pengereman dengan satu tangan sendiri memiliki resiko yang sangat besar, pengendara bisa saja selip dan terjatuh dengan melakukan pengereman dengan satu tangan.

Sedangkan sistem CBS ini mencegah hal tersebut terjadi, dengan teknologi ini rem depan dan rem belakang bekerja bersamaan sehingga bisa mengerem secara bersamaan walaupun Anda menggunakan satu rem saja.