4 Perawatan Motor yang Wajib Dilakukan Ketika Musim Hujan

Jan 22, 2020 By Astra Motor Category : Info

Ketika musim hujan tiba, bukan hanya kesehatan saja yang sekiranya dapat terserang penyakit namun juga kendaraan yang anda gunakan sehari-hari, untuk bekerja ataupun beraktivitas. Salah satunya adalah motor yang memiliki mesin dengan kekuatan yang terbatas dan tidak sebesar mobil, ketika musim hujan tiba.

Harus ada teknik-teknik khusus yang dilakukan oleh anda sebagai pemilik motor. Agar kendaraan yang anda miliki tidak mudah rusak. Berikut ini adalah teknik perawatan motor ketika musim hujan yang tepat yang dapat anda lakukan.

1.     Tekanan Ban

Hasil gambar untuk perawatan motor saat hujan

Hal pertama yang seringkali terjadi ketika musim hujan tiba yaitu banyaknya genangan air atau lubang. Hal ini bisa menjadi salah satu masalah besar yang mungkin tidak terlihat. Tapi sebenarnya cukup berbahaya apabila anda sering melewati genangan dan juga lubang.

Maka anda harus rajin memeriksa tekanan ban motor, sehingga anda tidak akan mengalami masalah dan motor akan berjalan dengan baik. Tekan ban yang anda gunakan dengan menggunakan jempol tangan apabila dirasa kurang, maka sebaiknya anda mengisi angina.

Kurangnya tekanan ban dapat menyebabkan telapak ban bersentuhan langsung dengan jalan akibatnya. Tentu saja tarikan motor menjadi lebih berat dan bahayanya ban menjadi lebih tipis atau tanda mudah terpeleset.

Rasanya kurang ini hanya membutuhkan biaya 2.000 saja hanya untuk mengisi anginnya. Dibandingkan anda harus mengalami kondisi yang sekiranya cukup berbahaya di jalan.

2.     Penutup Busi harus Kering

Hasil gambar untuk busi motor

Hal kedua yang bisa dilakukan ketika musim hujan tiba, dan motor anda yang digunakan harus dirawat dengan baik yaitu cabut atau karet penutup busi. Kemudian bersihkan dengan menggunakan lap terutama ketika anda telah menerobos hujan.

Faktanya beberapa orang merasa bahwa ketika mereka sudah menerobos hujan ataupun genangan air mereka hanya menaruh atau meletakkan motor di garasi dan meninggalkannya begitu saja. Padahal sebenarnya anda harus melakukan pengecekan, setelah melalui air atau hujan yang deras guci merupakan salah satu bagian dari motor yang seringkali rentan terhadap air.

Akhirnya menjalar ke bagian lainnya salah satunya mesin. Apabila komponen tersebut bahasa anda bisa mencopotnya kemudian mengeringkannya. Sehingga proses pengapian tidak akan terhambat dan pembakaran bensin akan berjalan dengan baik. Anda bisa menjawabnya atau mengeringkan dengan lelap kemudian memasangkan kembali busi tersebut.

3.     Rem dan Pedal

Hasil gambar untuk rem motor

Hal lainnya yang sering luput dari perhatian masyarakat indonesia ketika memiliki motor dan juga melewati musim hujan yaitu pada rem, dimana setelah kehujanan biasanya kanvas akan mengalami kondisi kering.

Bahkan karena terkena air kotor membuat rem terasa lebih keras, ketika diinjak. Masalahnya rem ini langsung terbuka ketika genangan air masuk dan akan merusak bagian pengunci motor tersebut.

Jika sudah terjadi hal ini maka akan sangat bahaya apabila digunakan dan juga anda bisa mengalami kendala pada bagian pengereman. Ada baiknya anda melakukan pengecekan secara menyeluruh. Setelah anda melewati genangan air ataupun sebelum anda berangkat kerja ketika musim hujan.

4.     Knalpot Motor

Hasil gambar untuk knalpot motor honda

Bagian yang tidak boleh luput dari pemeriksaan tentu saja knalpot tidak cuma budi ataupun mesin namun kotoran air hujan. Biasanya mengotori bagian leher knalpot dan pada akhirnya mengganggu motor yang anda gunakan. Apabila anda membersihkannya maka anda bisa mendapatkan motor yang sempurna dan tidak akan bermasalah selama musim hujan, anda juga bisa mengeluarkan air hujan.

Dengan cara menyemprotkan oli ke bagian dalam knalpot dan di bagian lehernya oleh dengan grease. Jangan lupa untuk membersihkan kotak saringan udara, agar mesin tidak terganggu dan pastikan untuk mengelap motor serta membersihkan air hujan yang ada. Terutama jika air hujan yang menempel di motor memiliki lumpur ataupun kotoran seperti debu.