3 Penyebab Umum Piston Motor Rusak, Apa Saja?

Jul 06, 2020 By Astra Motor Category : Info

Semua komponen yang ada di sepeda motor tentu ada masa pakainya pada kurun waktu tertentu. Beberapa bagian motor yang bahkan jarang kita pikirkan seperti piston misalnya, bisa saja rusak sewaktu-waktu.

Piston motor yang rusak diakibatkan beberapa penyebab. Salah satunya bisa saja karena kamu gak merawat piston dengan benar atau mengecek kondisinya secara rutin. Padahal piston merupakan komponen yang berperan penting dalam sebuah kendaraan.

Perangkat ini berfungsi untuk mengubah tekanan dari hasil pembakaran sehingga menjadi dorongan dan mengompres campuran bahan bakar juga udara. Karena fungsinya yang sangat vital, sudah seharusnya kamu mengetahui terlebih dahulu apa saja yang menyebabkan piston motor rusak. Hal ini bertujuan agar piston bisa lebih awet.

Nah, untuk mengetahui lebih dalam tentang komponen yang satu ini. Yuk ketahui apa saja yang menjadi penyebab rusaknya piston motor sehingga kamu bisa menghindarinya untuk antisipasi.

  1. Menggunakan oli yang kualitasnya rendah

Jika kamu mengganti oli secara teratur maka sudah bisa dipastikan hampir semua komponen yang ada di motormu akan lebih awet. Apalagi untuk kamu yang setiap harinya menggunakan sepeda motor, pastinya harus lebih sering lagi mengganti oli. Jika kamu sudah mengganti oli secara berkala dan piston motormu tetap rusak, bisa saja oli yang kamu pilih memiliki kualitas kurang baik.

Jangan hanya tergiur pada harga murah. Pastikan kamu memperhatikan kualitas oli yang ditawarkan. Tak masalah kamu harus merogoh kocek sedikit lebih dalam. Daripada piston dan komponen lain dalam motormu rusak hanya karena oli berkualitas buruk, kerugian yang akan kamu tanggung pun akan jauh lebih besar.

Untuk itu, pastikan kamu tidak membeli oli yang berkualitas abal-abal. Sebagai gantinya, pilihlah oli dengan merek dagang yang sudah besar. Sehingga kinerjanya pun terjamin dan komponen dalam motormu akan jauh lebih awet.

  1. Bahan bakar dengan oktan yang rendah

Mengisi bahan bakar dengan kandungan oktan yang rendah bisa menjadi penyebab piston motormu juga cepat rusak. Sayangnya hingga saat ini masih banyak saja pengendara motor yang menyepelekan dan lebih memilih bahan bakar dengan oktan rendah untuk kendaraan kesayangan mereka.

Alasan terkuat memilih bahan bakar yang oktannya rendah yaitu harganya yang relatif lebih murah jika dibandingkan dengan yang beroktan tinggi.

Padahal ada banyak keuntungan jika kamu menggunakan bahan bakar beroktan tinggi, lho. Salah satunya yaitu agar piston motor tetap prima. Hal tersebut bisa terjadi karena residu dan kerak  bisa terjadi di kepala piston yang ditimbulkan dari bahan bakar.

Jika hal tersebut terjadi, maka kerja piston menjadi lebih berat, proses pembakaran yang tidak sempurna dan kinerja piston pun menjadi kurang maksimal. Bahan bakar beroktan tinggi dengan timbal yang rendah tentu bisa meminimalkan risiko kerak dan mengoptimalkan hasil pembakaran yang lebih sempurna.

  1. Adanya tabrakan antara piston dan klep

Dan penyebab yang ketiga yaitu adanya tabrakan antara piston dan klep. Sebenarnya hal yang ketiga ini bukan hal yang umum terjadi. Lantas apa yang menjadi penyebabnya?

Banyak orang yang mengatakan bahwa tabrakan ini terjadi akibat piston yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi aslinya. Misalnya saja piston yang digunakan berbeda dari ukuran yang seharusnya. Maka dari itu sebaiknya kamu jangan sembarangan dalam mengganti piston ini agar bisa menghindari kerusakan pada piston tersebut.

Itulah beberapa hal yang dapat menyebabkan kerusakan pada komponen pistonmu. Untuk menunjang kinerja motormu saat digunakan berkendara, pastikan kamu menggunakan ragam kebutuhan motor yang berkualitas. Mulai dari bensin, oli hingga service motor harus kamu lakukan di tempat-tempat yang sudah terpercaya atau bengkel resmi. Dengan demikian, motormu pun akan jauh lebih awet meski digunakan berkendara setiap saat.